1. Apa yang dimaksud dengan mampu dalam ibadah haji 2. Jelaskan dengan singkat perbedaan haji dan umroh tiga 3. sebutkan tiga cara dalam p

Jawaban soal nomor petama tentang maksud dari orang yang mampu dalam ibadah haji. Maksud dari orang yang mampu dalam ibadah haji adalah orang yang memiliki kemampuan untuk pergi dari tempat tinggalnya hingga ke ka'bah ( baik itu materi maupun kesehatan) dan mampu untuk melaksanakan ibadah haji dengan baik. Orang yang mampu untuk melaksanakan ibadah haji maka hukum haji baginya adalah wajib. Sehingga jika ia melakukan ibadah haji ia akan mendapat pahala sedangkan jika ia tidak melakukan ibadah haji maka ia akan mendapat dosa.

Pembahasan

Jawaban soal nomor kedua  tentang perbedaan haji dan umrah ) . Perbedaan haji dan umrah antara lain adalah

1. Waktu pelaksanaan  : Ibadah haji terdapat bulan-bulan tertentu pelaksanaannya sedangkan ibadah umrah dapat dilaksanakan kapan saja
2. Hukum pelaksanaannya  : Hukum pelaksanaan haji bagi orang yang mampu melaksanakannya adalah wajib sekali seumur hidup dan untuk kedua kali dan seterusnya hukumnya sunnah. Sedangkan hukum  pelaksanaan haji bagi orang yang mampu melaksanakannya sunnah
3. Jenis rukun ( hal-hal yang wajib dilaksanakan ketika mengerjakan suatu ibadah) : rukun haji berbeda dengan rukun umaran. Rukun umrah antara lain adalah Ihram berniat untuk memulai umrah, melakukan thawaf, melakukan sa'i, melakukan tahalul dan tertib dalam melaksanakan semua rukun umrah . Sedangkan rukun haji adalah ihram niat melakukan ibadah haji, wuquf di arafah, thawaf ifadah, melakukan sai'i , melakukan tahalul dan tertib dalam melaksanakan semua rukun haji.

Jawaban soal nomor ketiga  tentang tiga cara dalam pelaksanaan ibadah haji . Cara pelaksanaan ibadah haji terbagi menjadi 3 yaitu

1. Pelaksanaan Haji qiran, pelaksanaan haji qiran adalah salah satu  cara pelaksanaan ibadah haji yang dilakukan bersamaan antara amalan ibadah  haji  dengan amalan ibadah umran
2. Pelaksanaan Haji tamatu' , pelaksanaan haji tamatu' adalah salah satu  cara pelaksanaan ibadah haji yang dilakukan dengan mendahulukan  amalan ibadah umrah baru kemudian mengerjakan amalan haji
3. Pelaksanaan Haji ifadah, pelaksanaan haji ifadah dalah salah satu  cara pelaksanaan ibadah haji yang dilakukan dengan mendahulukan  amalan ibadah haji terlebih dahulu baru kemudian melakukan amalan umrah

Jawaban soal nomor keempat   tentang haji yang dilaksanakan pada saat mau meninggal tanah suci. Thawaf yang dilakukan ketika hendak meninggalkan tanah suci disebut dengan haji wada'. Hukum pelaksanaan thawaf wada' adalah sunnah. Jadi jika seseorang melakukan thawaf wada' maka ia akan mendapat pahala sedangkan jika ia tidak melakukan thawaf wada' ia tidak berdosa.

************

Ibadah haji merupakan salah satu ibadah yang disyari'atkan bahi umat islam. Ibadah haji merupakan rukun islam. Syari'at ibadah haji termasuk dalam syar'un man qablana ( syari'at yang juga Allah syari'atkan kepada umat sebelumnya) . Syari'at ibadah haji telah Allah syari'atkan kepada nabi ibrahim dan kepada nabi ismail

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang dalil naqli yang berkaitan dengan pelaksanaan ibadah haji dalam surah al baqarah, di link https://brainly.co.id/tugas/4280150
2. Materi tentang tawaf qudum, di link https://brainly.co.id/tugas/23074875
3. Materi tentang pengertian dari jumrah aqabah ula, wustha dan aqabah, di link brainly.co.id/tugas/14155017#
4. Materi tentang pengertian dari wajib haji dan hal-hal yang termasuk dalam wajib haji, di link brainly.co.id/tugas/15890761#
5. Materi tentang kegiatan atau pelaksanaan sa'i mengingatkan kita pada kisah ibu nabi ismail, di link brainly.co.id/tugas/25926351

===================================

Detail jawaban

Kelas : IX

Mata pelajaran : Agama

Bab : Haji dan Umrah

Kode soal : 9.14.6

#AyoBelajar